Mas ihsan blog's: Rahmat Meninggal karena di tilang polisi

Rahmat Meninggal karena di tilang polisi

Di poskan pada Rabu, 14 Desember 2011

mas ihsan -, Bila seseorang terkena tilang sudah pasti tidak akan sampai meninggal, kejadian meninggalnya seseorang bisa saja terjadi bila di sertai sebuah penyakit yang parah, atau unsur lain, seperti yang di alami seorang warga di Kabupaten Ciamis, dia meninggal dunia saat ditilang polisi lalu lintas Polres Ciamis, pada hari Senin 12/12/2011, wah ternyata sakit bisa berdampak buruk bila di campur dengan kaget.
Korban diduga meninggal akibat shock saat mengetahui dirinya akan ditilang polisi, sang Korban yang meninggal tersebut bernama Rahmat yang berumur 48 tahun, tercatat sebagai salah satu warga Dusun Werasari, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis.
Saat itu sang korban sedang berkendara sepeda motor bersama anaknya, bernama Andri, 23 tahun, pulang dari berobat atas sakit yang diderita nya di RSUD Ciamis.
Yang tanpa diduga oleh keduanya saat ingin pulang menuju rumah mereka, secara tiba-tiba sebuah motor polisi mengejar mereka, menurut kesaksiannya “Polisi menyalip motor saya supaya berhenti, dan saat itu juga, petugas Polres Ciamis itu segera meminta untuk menghentikan motor saya di tempat yang teduh.
Polisi itu langsung menghampiri dan menanyakan surat-surat kendaraan”
kepada wartawan, Selasa-13/12/2011.
Kemudian Andri menjelaskan, dikarenakan STNK sepeda motor yang dikendarainya dibawa oleh ayahnya, maka dari itu dia tidak langsung mengeluarkan semua surat-surat kendaraannya.

Dia pun beralasan ”STNK nya bapak yang bawa" dan ketika bapak nya hendak memberikan STNK, beliau langsung terjatuh tidak sadarkan diri. Melihat kondisi itu, sang anak dibantu pak polisi langsung membawa korban ke Ruang IGD RSUD Ciamis.

Kasat Lantas Polres Ciamis AKP Asep Sukarna menegaskan, meninggalnya seorang warga Ciamis tersebut bukan akibat dari tilang oleh anggotanya. Menurutnya “Korban meninggal karena kondisinya sedang sakit, akibat terkena serangan jantung yang kebetulan bersamaan dengan peristiwa itu”
dia juga menambahkan “Anggota kami sudah menjalankan tugas dengan benar, ketika terdapat pelanggaran. Tapi, tidak benar kalau anggota kami melakukan pengejaran terhadap motor korban itu dengan cara ugal-ugalan atau menyalip dan menyerempet motor korban” tegasnya kepada wartawan.

Alasannya penilangan yang dilakukan anggotanya bukan saat operasi Zebra. “Anggota kami sedang bertugas melihat ada pelanggaran. Bahkan, saat melihat korban terjatuh tidak sadarkan diri, anggota kami langsung membawanya ke ruang IGD RSUD Ciamis bersama anak korban. Namun sayangnya, nyawa korban tidak bisa diselamatkan”. Ia menambahkan berdasarkan keterangan dari dokter, korban meninggal akibat penyakit jantung yang sudah lama dia derita. ”Jadi korban meninggal akibat serangan jantung bukan karena ditilang polisi,”.
ternyata buruk juga dampak dari penyakit ini, berhati-hatilah anda dalam menjalani hidup.

[ 7 komentar ] sudah di tambahkan, terima kasih telah berkomentar.

  1. asthagfirullah,,,,serem jg ea'??....hmm,,

    BalasHapus
  2. Waduh. . . Ada hikmahnya nie, , nanti kalo ane mau di tilang polisi, mau pura2 sakit. .

    BalasHapus
  3. thank's dah berkunjung semua..
    Buat AhmadNoy
    siapa juga yang mau mati mendadak, maka dari itu hati-hati...

    cerdas juga pemikiran Anonim yang satu ini.....

    BalasHapus
  4. innalilahi wa innalillahi rojiun. . . . Di desaku bnyak yang meninggal gara2 darah tinggi datang tiba2.. . Baru tadi pagi ada yang meninggal juga. . .

    BalasHapus
  5. turut berbela sungkawa atas tetangga mu ®obinhut hehehehehehe

    BalasHapus